belahan jiwa...!

sering aku mendengar kata ini " belahan jiwa" baik itu dalam sair lagu, dalam puisi, ungkapan orang pacaran, orang yang lagi merayu. tapi aku belum menyadari dan memahami apa makna sebenarnya yang ada di kata itu...

hingga setelah sebulan menikah dan terpisah dari istriku aku baru mengetahui dan memahami arti kata belahan jiwa. di mana aku dan istriku selalu saling merasa apapun yang sedang kami alami berdua, ketika dia sedih, hati ku seperti teriris-isris oleh silet tajam yang menimbulkan rasa sangat perih, bahkan sampe menembus ke dalam tulang...di saat dia merasakan kebahagiaan aku pun menemukan mood yang bagus untuk menghadapi hari - hari ku...

jarak yang memisahkan memberikan pelajaran kepada kami tentang segala hal dalam berumah tangga. kita sadar bahwa pernikahan tidak hanya cukup dengan "cinta" pernikahan harus balance dalam segala hal, doku, perhatian, cinta, do'a dan ibadah. pelajaran ini yang sedang kami baca setiap hari walau hanya lewat perasaan hati, secepat apa kami bisa menguasai kombinasi hidup berumah tangga itu??? waktu yang akan menjawabnya...

I love u my wife

persimpangan jalan...

seperti berada di dalam perjalanan panjang yang menempuh ber mil - mil dan saat ini aku berada di persimpangan jalan yang aku belum bisa menentukan arah tujuan kemana langkah selanjutnya untuk menemukan arah yang benar, tepat dan membahagiakan orang - orang yang ku sayang. sabar, ikhlas, banyak berdo'a itu yang selalu di sarankan sahabtku untuk ku, namun untuk melaksanakanya aku benar - benar butuh ekstra usaha.

aku sadar ini adalah ujian untuk kedewasaan ku, sehingga aku bisa naik tingkat sebagai manusia, dari mas menjadi bapak.

loyality or....???

kesibukan kerja yang saya hadapi akhir - akhir ini membuat ku berfikir untuk mendahulukan tugas tanggung jawab kerja atau kah cinta? secara gak kerasa kurang lebih satu bulan kedepan saya akan melangsungkan pernikahan, cuman hingga detik ini aku belum mempersiapkan apa - apa, maskawin mungkin udah siap, di bantu temen nyariin (thanks fa) cuman ampe detik ini tu benda belum sampe ketangan ku, surat - surat yang harus saya siapkan buat pernikahan juga belum ada yang aku urus, mana aku nikah di kota calon istri jadi aku harus membuat surat numpang kawin (mau kawin ajah kok harus pakek numpang ya?) minta bantuan keluarga untuk bantu menguruskan ternyata pada gak bisa, sementara kerjaan menumpik, di tambah lagi rekan - rekan kerja pada minta ijin turun, jadi tambah berfikir lagi mendahulukan kepentinganku atau menunjukan loyality kepada bawahan? ada yang punya saran?

mungkin aku butuh sedikit sikap ego buat diri sendiri, cuman buat mengeluarkan itu susah banget, aku lebih sering mengalah demi orang lain, udah di jadwalkan tanggal 31 turun tapi ternyata 3 orang anggota yang kebetulan merayakan hari raya paskah minta ijin turun, dan 1 orang ijin karena ada berita duka, siang tadi 2 orang anggota minta ijin turun di tanggal yang aku rencanakan untuk turun, jadi tambah pusing mencari jalan keluar yang terbaik.

jadi apa yang harus aku lakukan???

syukur....!!!

syukur...kata ini memiliki makna yang sangat dalam menurutku dan susah banget buat di jalankan. saya dan mumngkin kita manusia selalu saja memiliki keinginan, cita - cita, ambisi, bahkan karena saking banyakinya kita sampe lupa bersyukur atas apa yang kita udah raih dan terima, udah punya pacar atau istri/suami yang baik, masih pengen mencari yang sempurna, udah punya penghasilan yang mencukupi masih menuntut lebih, tanpa mau sedikit menengok ke belakang, kiri dan kanan seberapa banyak yang udah kita peroleh, hingga dalampikiran kita timbil berbagai pemikiran negatif, bahkan sampe melakukan hal - hal yang di luar kewajaran dan melangar hukun / aturan yang akhirnya justru menjerumuskan kita kedalam beribu masalah dalam hidup.
jika kita selalu mensyukuri apa yang ada dalam hidup kita, pastilah hidup kita terasa damai dan tenang walaupin kita berada di dalam kondisi hidup seperti apapun, gak ada rasa iri, dengki kepada apa yang di peroleh orang lain. tapi ini lah sifat manusia yang tak pernah puas dengan apa yang telah di peroleh...

i miss u

kangen...kata dan perasaan kangen mungkin sudah berakar di benak hati ku untuknya,,,lima tahun aku memendam rasa ini, walau kadang di obati dengan alunan merdu suaranya di telfon tapi gak cukup mengikis gunung rinduku. ketika malem menjelang aku selalu saja sulit memejamkan mataku, walau fisik badan ku capek letih tapi hayalanku selalu menghadirkan dia, hayalan itu lah yang membuatku sulit memejamkan mata.
kadang terbayang saat nanti pertemuan kita, hingga aku gak bisa mengukur seberapa besar kebahagiaan yang aku rasakan ketika waktu itu tiba...pernah aku ngobrol denganya dan berandai - andai ketika pertemuan itu terjadi aku pengen melakukan aksi seperti di film - film ketika sepasang kekasih bertemu setelah terpisahkan jarak dan waktu yang lama, di ujung obrolan kita selalu terbahak - bahak karena hayalan ini...tapi gak di pungkirin hayalan - hayalan indah itu lah yang membuat kita bertahan menjalani ini semua...hingga hari ini kita telah merencanakan semuanya,,,dan insyaallah kurang lebih tiga bulan kedepan hayalan itu bakalan terjadi...
sayang...aku bener - bener merindukan mu...!!!

one step to the 07062010

tinggal kurang lebih 3 bulan lagi, atau tepatnya 103 hari lagi...aku bakalan melalui hari pernikahan...hari yang aku tunggu - tunggu kurang lebih 5 tahun, dengan berbagai macam aral rintangan yang pernah aku lalui. mulai dari putus sambung pacaran, di selingkuhin, selingkuh, dan akhirnya sekarang yakin dan percaya kalo dia adalah yang terbaik yang di berikan ALLAH padaku, dan jalan menuju kepernikahan pun di tunjukanNYA. itu yang selalu aku syukuri... walau masih banyak pemikiran yang kadang bikin aku minder, ragu, dan lemah, tapi aku harus yakin aku bisa.

satu pertanyaan dalam diriku yang gak bisa aku jawab yaitu " Bisakah aku membahagiakanya lahir batin setelah menjadi istriku" hanya waktu yang bisa menjawab itu, aku hanya selalu berusaha memberikan yang terbaik yang aku miliki, walau aku sadar masih banyak kekurangan dan kelemahan ku...hanya harapan di benakku aku akan lebih mendekati menjadi lelaki sempurna dengan adanya dia melengkapi hidupku dan aku yakin dia bisa.

terkadang mungkin pemikiranku terlalu ekstrim tentang hidup...kadang aku berfikir setelah aku menikah,,,apa yang akan aku dapatkan selanjutnya,,,hingga aku sampe di kematian...walau tidak bisa di hindari sudah menjadi kodrat manusia bahwa ada hidup dan mati dan hidup setelah mati...pertanyaanya adalah ; sudah siapkah kita untuk semua itu? kita dan saya kadang tidak berfikir sejauh itu sebelum melakukan atau mengucapkan sesuatu, sehingga selalu saja mengikuti nafsu setan...!

Ya...ALLAH tujukan dan luruskan jalan ku selalu, ridhoilah apa yang aku cita - citakan untuk menjalankan sunah rosul MU...Amin...

kebun raya lawangan

Minggu 14 maret 2004, hari itu hari yang special buat ku denganya,,,pagi itu aku dan F bertemu di terminal bus yang di janjikan seperti biasa kita janjian, tujuan perjalanan kali ini ada lah kebunraya lawangan,,,cuaca segar dan tenang di tempat itu membuat suasana semakin romantis, di tambah alunan lagu pengamen jalanan yang menyayikan lagu romantis milik Iwan fals,,,siang itu kita duduk di tepi sungai buatan dan rindangnya pepohonan, aku mengumpulkan energi untuk mengucapkan kata " F aku menyayangi mu, maukah kau menjadi pacar ku?" setelah terdiam sejenak dan akhirnya aku memberanikan diri menyatakan rasa ini,,,dengan malu - malu F menjawab iya aku coba, aku mau jadi pacar mu walaupun jawaban yang tidak pasti tapi aku yakin dlam hati nya klo dia mencintai ku juga..aku ingin sekali menatap matanya cman sayang dia selalu mengalihkan wajah ku dari hadapanya,,,walaupun dengan sangat lembut dan mesra,,,dengan alasan malu...dan memang wajahnya malu - malu, hampir setengah hari kita berdua berjalan berdua mengelilingi kebun raya itu sambil bercerita hal - hal indah tanpa di sadari hari mulai sore dan perut juga mulai bernyanyi, di tambah lagi hari turun hujan,,,hari itu aku rasa hari yang paling indah yang pernah kulalui bersamanya, di bawah gerimis itu kita berdua berjalan berpayungkan selembar kotan berdua...setelah makan siang kami melajutkan perjalanan ke surabaya karena hari sudah menjelang sore,,,dalam perjalanan di dalam bus itu dia menyandarkan wajahnya di pundak ku dan menggengam tangan ku erat-erat,,,saat itu jiwaku merasa tenang, damai, dan berbunga - bunga...tanpa terasa bus yang kami tumpangi sudah tiba di terminal dan artinya kami harus berpisah,,,dia masih menggengam tangan ku dan seakan engan melepasnya...akhirnya kita berpisah di terminal itu,,,sesampainya di rumah kami hanya berhubungan dengan SMS dan telp...

setelah pertemuan itu kami jarang bisa bertemu untuk bermesraan selayaknya hubungan romantis kekasih,,,kami hanya lebih sering bermanjaan melalui sms dan telpon...di bulan mei F memutuskan untuk pergi ke kota palembang untuk menyusul ibunya di sana dan kami terpisah jarak dan waktu,,,di bulan juni aku pun harus kembali ke kota bandung untuk menyelesaikan kuliah ku. ku lulus kuliah di bulan april 2005 dan artinya aku harus kembali kekotaku. F kembali dari palembang ke surabaya di bulan maret 2005. 15 mei 2005 aku menuju surabaya untuk selanjutnya akan pulang ke kota ku di merauke, aku memberi tahukan F melalui sms bahwa aku dalam perjalanan dan dia bersedia menjemput ku di stasiun kereta, setiba di stasiun kereta F telah menunggu ku, dalam tatapan matanya...terpancar sinar kerinduan yg sangat dalam...dari stasiun itu aku menuju ke rumah orang tua angkat ku karena aku berniat bermalan di sana. F ikut bersama ku, sehingga kami punya waktu untuk bermesraan hingga sore hari dan dia pun harus pulang, aku mengantarnya hingga termminal kota...rasa yang sangat berat untuk di lapaskan karena aku harus meninggalkanya untuk waktu yang aku sendiri gak bisa memastikanya,,,tapi aku berjanji padanya di 2010 aku akan datang menjemputnya dan menikahinya...

To be continue to "one step to be married"